OJK Tingkatkan Literasi Keuangan di Pulau-Pulau Terluar Maluku, Sasar Desa Lingat dan Pelaku UMKM



AmbonBisnis.com, AMBON - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku terus gencar meningkatkan literasi dan inklusi keuangan bagi masyarakat di berbagai wilayah, termasuk di pulau-pulau terluar. Kali ini, giliran Desa Lingat, Kecamatan Selaru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) yang menjadi fokus edukasi keuangan OJK.

Kegiatan edukasi yang dilaksanakan pada Senin (6/5/2024) ini menyasar pemerintah desa dan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Lingat. Hal ini sejalan dengan Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025 dan Sasaran Prioritas Literasi dan Inklusi Keuangan yang menjadikan perempuan, profesi, karyawan, dan pelaku UMKM sebagai target utama program edukasi keuangan.

Kepala Sub Bagian PEPK LMS Kantor OJK Provinsi Maluku, Stella Matitaputty, dalam sambutannya menyampaikan bahwa OJK berkomitmen untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan bagi berbagai kelompok masyarakat, termasuk perempuan, guru, dan pelaku UMKM.

"Diharapkan, melalui pengelolaan keuangan yang baik di desa, maka akan dapat memberikan kemudahan bagi pemerintah desa dan masyarakat, khususnya pelaku usaha, untuk menyusun rencana yang akurat guna mencapai tujuan dalam jangka waktu tertentu," ujar Stella.

Lebih lanjut, Stella menjelaskan bahwa literasi keuangan merupakan fondasi dasar dalam mewujudkan kesejahteraan finansial. Pengelolaan keuangan yang baik menjadi faktor utama untuk mencapai hal tersebut.

"Dengan literasi keuangan yang mumpuni, pelaku UMKM juga akan mampu mengelola usaha yang dimiliki dengan baik. Jika UMKM di daerah bertumbuh dengan baik, maka akan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," imbuhnya.

Kegiatan edukasi keuangan di Desa Lingat ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya literasi dan inklusi keuangan. Dengan demikian, mereka dapat membuat keputusan keuangan yang lebih bijak dan cermat, serta terhindar dari berbagai potensi kerugian keuangan. (AB001)

Baca artikel menarik lainnya dari AMBONBISNIS.COM di GOOGLE NEWS dan WA Channel